| M | T | W | T | F | S | S |
|---|---|---|---|---|---|---|
| 1 | 2 | 3 | 4 | 5 | ||
| 6 | 7 | 8 | 9 | 10 | 11 | 12 |
| 13 | 14 | 15 | 16 | 17 | 18 | 19 |
| 20 | 21 | 22 | 23 | 24 | 25 | 26 |
| 27 | 28 | 29 | 30 | 31 | ||
Sistem Perawatan Kesehatan yang Ternyata Membuat Planet Kita Sakit
Lovian Inc, November 2021 — Tidak pernah henti-hentinya kita diingatkan untuk tetap menjaga bumi dari ancaman kiamat iklim yang semakin dekat. Dampak perubahan iklim mulai dari ekonomi hingga kesehatan pun tengah kita rasakan saat ini. Namun, dalam hal perawatan kesehatan, siapa sangka bahwa, ketika seseorang sedang menggunakan inhaler dosis terukur sekarang, kemudian menekan tabungnya dan mengambil napas dalam-dalam, inhaler memancarkan sedikit propelan ke udara. Propelan itu, yang diperlukan untuk memberikan obat pemberi kehidupan di dalamnya, mengandung hidrofluoroalkana (HFA) — gas rumah kaca yang kuat yang berkontribusi terhadap perubahan iklim.
Ini adalah salah satu contoh kecil dari masalah yang lebih besar: Alat yang kita semua andalkan untuk tetap sehat membuat planet kita sakit. Menurut jurnal dari The Lancet Planetary Health 2021, Industri perawatan kesehatan sekarang bertanggung jawab atas sekitar 5% dari emisi gas rumah kaca global. dan jumlah itu kemungkinan mendekati 10% di Amerika Serikat.
Ini tidak akan berubah hanya dengan beralih ke inhaler yang lebih ramah iklim (meskipun, beberapa orang juga telah menggunakannya). Untuk bergerak ke masa depan yang lebih sehat, kita harus merenovasi sistem perawatan kesehatan kita secara keseluruhan.
Mengapa Sistem Perawatan Kesehatan Semakin Berbahaya Bagi Planet?
Perubahan iklim tidak hanya membahayakan planet ini tetapi juga membahayakan kesehatan manusia. Seperti yang dikatakan Shweta Narayan, advokat kesehatan lingkungan yang berbasis di India dengan Healthcare Without Harm, dalam ceramahnya di konferensi TED Countdown baru-baru ini, “Krisis iklim adalah krisis kesehatan. Ini mengancam udara, air, makanan, tempat tinggal, keamanan kita semuanya, di mana kehidupan manusia bergantung.” Hal ini membuat dampak iklim yang tinggi dari perawatan kesehatan menjadi lebih memprihatinkan.
Saat kita mengobati satu orang untuk satu penyakit, kita mungkin mempengaruhi orang lain, di dunia yang jauh lainnya. Bahan bakar fosil yang dibakar untuk menciptakan, mengangkut, dan mengelola perawatan medis akhirnya berakhir di atmosfer kita sebagai polusi udara yang bertanggung jawab atas 7 juta kematian dini per tahun, sebagian besar di negara-negara berpenghasilan rendah dan menengah. Mereka juga berkontribusi pada planet yang lebih hangat dan semua ancaman yang menyertainya: musim alergi yang lebih lama dan lebih intens, penyebaran penyakit menular yang lebih luas, badai mematikan, dan tekanan mental dari planet yang terus berubah.
Jika kamu bertanya-tanya mengapa industri perawatan kesehatan adalah penghasil emisi yang sangat besar, bayangkan ketika kamu mengunjungi dokter di rumah sakit: Perawat mengukur suhu kamu menggunakan termometer yang dibungkus satu per satu, dan kamu mendapatkan resep obat dalam bentuk tabung plastik. Ini hanyalah bagian dari sistem yang dapat kita lihat: Di belakang layar, ada industri besar yang membuat persediaan medis ini dan mendistribusikannya ke seluruh dunia, hanya untuk segera dibuang untuk mencegah penyebaran infeksi.
Sherman menjelaskan bahwa 70 hingga 80% emisi industri perawatan kesehatan berasal dari rantai pasokan, dengan pelanggar teratas adalah obat-obatan, peralatan medis, makanan, anestesi inhalasi, dan inhaler dosis terukur. Tak satu pun dari pemukul berat ini diberi insentif untuk membuat produk mereka lebih berkelanjutan atau dapat digunakan kembali karena, seperti industri lainnya, mereka beroperasi dengan model berbasis konsumsi: Semakin banyak produk yang mereka jual, semakin banyak uang yang mereka hasilkan.
WHO sekarang menganggap polusi udara sebagai salah satu ancaman terbesar bagi kehidupan manusia, jadi mengapa kita jarang mendengarnya di ruang praktik dokter? Ini sebagian besar masalah kausalitas. Seringkali tidak mungkin untuk secara langsung menghubungkan kondisi medis dengan polusi atau perubahan iklim.
Cara Mengatasi Dampak Perubahan Iklim
Dalam artikel ini hanya merangkum 4 cara yang dapat dilakukan untuk mengatasi dampak perubahan iklim dari perawatan kesehatan menurut artikel yang ditulis oleh Emma Loewe dalam mbg planet serta menurut Jurnal dari Health Care Without Harm, Climate-smart health care series Green Paper Number One, diantaranya yaitu:
- Fokus pada perawatan diri.
Masalah lain terjadi ketika layanan perawatan kesehatan dibagikan secara tidak perlu. Sherman mencatat bahwa “secara global, seperempat perawatan dianggap bernilai rendah atau tidak diperlukan, tidak diinginkan, atau bahkan berpotensi berlebihan.”
Menurutnya, itulah mengapa perawatan diri dapat mendukung industri yang lebih berkelanjutan. Ketika kita yang memiliki sarana untuk makan sehat, memprioritaskan tidur, tetap aktif, dan mempraktikkan bentuk pengobatan pencegahan lainnya, kita mengambil sebagian dari beban sistem yang terlalu berat dan membebaskan sumber daya medis (dan emisinya) bagi mereka yang sangat membutuhkan mereka. - Dukung transisi masyarakat ke energi bersih dan terbarukan
Sektor kesehatan di setiap negara harus mengadvokasi penghapusan secara cepat bahan bakar fosil dan transisi ke energi bersih dan terbarukan, untuk membantu memindahkan konsumsi energi perawatan kesehatan ke emisi nol bersih sambil juga melindungi kesehatan masyarakat dari polusi lokal dan dampak iklim global. - Melakukan pendampingan pembangunan kesehatan yang cerdas iklim
Lembaga bantuan bilateral, bank pembangunan multilateral, lembaga pendanaan kesehatan lainnya, dan filantropi harus mengintegrasikan prinsip dan strategi cerdas iklim ke dalam bantuan kesehatan, pinjaman, dan panduan kebijakan untuk negara berkembang. Mereka yang mendanai mitigasi dan adaptasi iklim harus mengintegrasikan kesehatan ke dalam program mereka. Ini harus dilakukan sejalan dengan hasil KTT Aksi Iklim 2019 Sekretaris Jenderal PBB. - Menetapkan dan mengimplementasikan rencana aksi pemerintah untuk perawatan kesehatan cerdas-iklim
Pemerintah nasional dan sub-nasional harus membangun inisiatif yang ada untuk menetapkan rencana aksi untuk mendekarbonisasi sistem kesehatan mereka, mendorong ketahanan, dan meningkatkan hasil kesehatan. Implementasi harus berkontribusi pada kebijakan iklim pemerintah dan kontribusi yang ditentukan secara nasional pada Perjanjian Paris. Negara-negara yang paling bertanggung jawab atas masalah ini harus memimpin.
Bergerak menuju masa depan yang lebih sehat untuk semua.
Pilar-pilar ini dapat membantu kita menjaga sistem kita saat ini tetap utuh, tetapi kita tidak boleh berhenti di situ. Untuk membantu 2 miliar orang di seluruh dunia yang hidup tanpa perawatan kesehatan berkualitas tinggi, kita harus menemukan cara untuk menerapkan model kolaborasi, kejujuran, dan akuntabilitas ini secara luas. Saat melakukannya, sebaiknya kita berpegang pada janji bahwa profesional perawatan kesehatan hidup dari hari ke hari: Jangan membahayakan. Untuk orang-orang, untuk planet ini, atau untuk generasi yang akan datang.
Ohana Dharma Tri Hita Karana
Lovian sebagai salah satu perusahaan investment holding yang beroperasi dengan mengintegrasikan planet, people and prosperity memiliki tujuan dalam menyatukan seluruh bagian didalamnya menjadi suatu keluarga yang berdharma atau berbuat baik dan menciptakan suatu harmoni bagi sesama manusia, alam, serta Tuhan.
Berbagai aktivitas bisnis yang dilakukan oleh Lovian Group saat ini berperan penting dalam membantu mewujudkan tujuan transformatif lovian dalam menyediakan serta menjaga kehidupan dan kesejahteraan di bumi bagi seluruh penghuninya.
Untuk itu, mari bersama-sama kita berpikir dan memastikan bahwa setiap hal yang kita lakukan akan selalu berdampak bagi sesama manusia, lingkungan disekitar kita, serta relasi kita terhadap yang maha Esa.